Ada yang tiada
Ada yang aneh, aku tak akan bercerita kepada siapapun. Tapi aku akan bercerita pada kata, yang paling mengerti adalah kata.
Semua ini berawal dari sebuah pertemuan dan perjamuan. Ada yang tiada maksudku perihal berbagi kasih, karena ada yang tidak biasa kamu?, Adalah puisi-puisiku yang kususun, dan beriringan. Kereta - kereta yang kulihat. Gunung-gunung yang kudaki. Namun apa daya aku dan kamu terjermbab dalam lembah egoisme pribadi.
Sebuah pertemuan yang tak akan ku anggap dulu, namun ku anggap baru saja. Ada yang hilang dari pertemuan kita berbagi rasa, berbagi pengetahuan, berbagi keharmonisan, hilang berubah menjadi amarah yang meledak, amarah yang menggunung, amarah yang tak tau ditujukan ke siapa. Ada yang hilang dari jarak yang memisahkan kita berbagi rindu, berbagi cerita, berbagi apapun. Dan ada yang hilang dari perjamuan kita berbagi asa, keharmonisan. Semua, semua berganti amarah yang meluap, yang berserakan dan perlu dibersihkan.
Karena, pada sebuah batasan, kau akan tau sampai mana kau berjalan, pada sebuah pemberhentian kau akan tau kau harus kembali melangkah, pada sebuah perenungan kau adalah aku.
Sampai pada sebuah ujung. Tentang harus mengingat, mengingat kembali tujuan yaitu berjalan bersama. Dengan sebuah lika likunya, aku akan tetap berjalan, membakar batas!, membangun harapan!
Kamu adalah definisi
Definisi yang tak dapat di jabarkan
Seperti halnya alam raya selalu menjadi tanya
Definisi yang tak dapat di jabarkan
Seperti halnya alam raya selalu menjadi tanya
Kamu adalah pertanyaan
Pertanyaan yang berulang dan tak tersekat
Layaknya fiksi selalu menjadi imajinasi
Pertanyaan yang berulang dan tak tersekat
Layaknya fiksi selalu menjadi imajinasi
Komentar
Posting Komentar